Mencibir Soal Waktu

/
1 Comments

Ngomongin soal waktu begitu banyak terpikir bahwa waktu bisa diulur kapan aja. Berpikir bahwa besok, besok, besok, dan seterusnya masih ada waktu dan nggak bakal ada habisnya. Lupa kalo umur semakin menipis dan kapan kita nggak bisa melakukan apapun karena guratan batasan waktu yang transparan dan nggak kelihatan mata.
Yang nantinya manusia dengan bodoh menangisi jejak-jejaknya yang tak terarah tujuan sesungguhnya. Sayapun begitu.

Teringat dengan kata-kata Bailey di film Sisterhood of The Travelling Pants yang pertama, dia takut akan waktu... takut dia nggak bisa melakukan apa yang ingin ia lakukan karena kehabisan waktu...

Kadang ingin rasanya meminta Tuhan untuk menghentikan waktu dan menghapus jejak-jejak yang saya buat dengan begitu lalainya, kemudian membuat yang menurut saya bisa memperbaiki keadaan... menyelesaikan sebuah masalah, bicara, tertawa, dan menangis sebelum saya menangis karena sebuah keterlambatan...

Agak mellow ya? Skip! Menendang halauan dan menyapu jejak, mencoba untuk memperbaiki sekarang... apakah sempat?



You may also like

1 komentar:

Bohong ketika orang bilang tidak suka menulis dan membaca...

karena semua orang penulis dan semua orang pembaca...

Monggo Mampir

Diberdayakan oleh Blogger.

Tulisan(s)