karena batangan itu hanya sugesti

sumber: http://chenshifashion.com/unique-lower-back-tattoos-tumblr-ideas/

Sebelumnya saya udah pernah ngebahas tentang tato. Terpaksa memaparkan karena abis dimarahin orang yang katanya sih "ngerti tentang tato". Tapi karena dimarahin itu saya jadi ngeh sih tentang estetis tato itu kayak apa dan seharusnya kayak gimana. Tato yang ada pada kulit saya ini lumayan gede, ngg... gede banget sih tepatnya. Ukuran huruf yang saya mau sebenernya adala "courier new", yang terjadi adalah lebih mirip "times new roman". Heppp, no untuk menyesal. Saya sama sekali nggak menyesal walau opini orang memang itu tato kegedean, nggak ada penyesalan sama sekali buat saya. Dan tato ini pengingat buat saya.

Mungkin saya bukan expert dalam bidang tattoo world. Saya cuma senang dan dari dulu banget emang pingin bikin dan akhirnya kesampaian. Yap!

Tattoo itu apa sih menurut lo?
Itu, tinta yang sengaja ditanam dipigmen kulit terus bisa dibentuk-bentuk jadi gambar atau tulisan gitu di kulit. Hehehe, ya iyalah! Tattoo. Artinya merajah. Mungkin terbilang abadi yang fana, sampai kita mati. Tattoo itu menurut saya bukan sekadar permainan asal bincang keren punya tattoo.

 Tattoo itu awal perubahan dan awal bagaimana kita komit sama apa yang dirajah di kulit kita. Bikin tattoo sama aja naro prinsip, memberikan representasi, atau menyalurkan ekspresi. Jadi kita harus tanggung jawab sama tattoo kita :) Susah lho, karena pun saya alami bagaimana tattoo saya selalu menjadi pengingat kala saya ada masalah.


Terus kalo nggak buat keren-kerenan apaan dong? Tattoo kan buat ditunjukkin.
Tergantung kepada masing-masing, tattoo itu mau diartikan sebagai apa. Tattoo itu penanda dan bagi saya tattoo itu adalah doa kita setiap hari :)
Saya bikin tattoo bukan untuk ditunjukkan kepada khalayak. Setiap kali saya sendiri atau berdua sama orang yang bisa lihat tattoo saya, bisa jadi pengingat. "In Nomine Domini", artinya "dalam nama Tuhan". Apapun yang terjadi, terjadilah seturut kehendak-Nya.
Jelas keren gitu ya kalo dilihat orang, relijius banget! No, saya bukan orang relijius dan agamis. Saya percaya sama Tuhan dan Ia baik. Dari 3 hal arti tattoo saya lebih kepada meletakkan prinsip sebagai pengingat. Bukan untuk keren-kerenan (walau kadang pertama kali emang mau nunjukkin ke semua orang).

Tapi kalo lo mau nunjukkin ke semua orang, itu sih terserah. Setiap orang punya hak.


Gue pingin banget bikin tattoo, cepet!
Eits, bikin tattoo kudu dipikirin mateng-mateng. Asal jangan sampe gosong. Hehehe
Tattoo bakal susah hilang dan memakan biaya mahal untuk menghilangkannya, belum lagi sakitnya. Mending jangan kalo misalnya hanya cuma mau kerennya aja. Pikir lagi mau nulis apa di kulit, tentang kesukaan, tentang quote yang setiap hari diucapkan, tentang perjalanan, tentang mimpi, yep!


Apa sih yang mesti dihindari atau dipikirin sebelum bikin tattoo?
Seperti tadi kubilang, mau nulis apa atau gambar apa itu kudu dipikirin matang-matang. Jangan beberapa bulan kemudian menyesal. Jangan sampai menyesal untuk bikin tattoo yaaa... kan tattoo itu sebuah pertanggungjawaban.
Jangan pernah nulis NAMA PACAR ATAU NAMA ORANG ATAU WAJAH PACAR. Sakitnya tuh di sini kalo (amit-amit) putus. Kalo dihenna aja nggak apa-apa :p


Nah, buat yang mau bikin tattoo mending cari rekomendasi ke orang-orang yang suka bikin tattoo. Tanya juga banyak-banyak ke mereka mendingan bikin tattoo di bagian mana. Perlu diperhatikan banget nih untuk peletakkan tatto, jangan sampai kita mau kerja eh perusahaan nggak terima orang yang punya visible tattoo. Okey? Untuk besar kecil tattoo menurut saya nggak masalah, kan yang masalah mereka yang lihat. Buat kita, tattoo yang ada pada tubuh ini adalah dalam artinya tanpa perlu mengiyakan apa yang tidak iya buat kita. :) Iyain kita aja :***